Sampah Berserakah di Jalan 40 Wanggudu, DLH Konut : Pelakunya Bukan Warga Sekitar

Daerah121 Dilihat

KONUT – Warga Kelurahan Wanggudu Kecamatan Asera Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), mengeluhkan bau sampah yang berserakah di Jalan 40.

Kepala Bidang Pengendalian Sampah dan Pengelolaan Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Konut, Rustam mengatakan, pelaku yang membuang sampah di jalan 40 bukan dari warga sekitar.

“Dari luar masyarakat, bukan warga sekitar. Menurut keterangan warga sekitar itu pelakunya oknum penjual ayam dan durian,” katanya, Senin 29 Maret 2021.

Menurutnya, warga sekitar telah mengadukan kondisi sampah tersebut ke instansinya.

BACA JUGA :  Telan Anggaran Rp631,5 Juta, Direktur Eksekutif Explor Anoa Oheo Tantang Kejati dan Polda Sultra Periksa Proyek Peningkatan Jalan di Desa Bungguosu Konut

“Kurangnya kesadaran dari oknum yang membuang sampah ini. Harusnya mereka buang di tempat sampah,” ujarnya.

Untuk menindaklanjuti hal tersebut, tambah Rustam, DLH Konut bakal membuat papan pengumuman pelarangan membuang sampah di tempat tersebut.

“Kita akan buat papan pelarangan di jalan 40. Atau kita buatkan tempat pembuangan sampah, tapi kita pastikan dulu apakah yang melakukan itu bukan warga sekitar atau dari luar. Tapi langkah awal kita buat papan pelarangan,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Kelurahan Wanggudu Hasanudin mengatakan, jika dirnya telah menghimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan.

BACA JUGA :  PT Indonusa Arta Mulya Diduga Fasilitasi Keluarnya Ore nikel Ilegal di Pit 90

“Saya sudah sampaikan untuk tidak menggunakan jalan 40 itu sebagai tempat pembuangan sampah,” ujarnya.

Lanjut Hasanudin, jika sampah yang berserakah di jalan 40 adalah usus ayam potong. Maka hampir dipastikan oknum yang membuang sampah bukanlah warga sekitar.

“Sampah itu seperti usus-usus berarti pelaku usaha. Sementara di Wanggudu seperti pelaku usaha ayam potong kan tidak ada. Khusus Kelurahan Wanggud saya sudah sampaikan,” tutupnya.

Laporan : Mun

Komentar