KENDARI – Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di Jalan Banteng, Kelurahan Rahandauna, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Akibat insiden itu, satu pelajar di Kendari meninggal dunia usai motor yang dikendarainya menabrak dump truck.
“Peristiwa ini terjadi pada Selasa (9 Agustus 2022) sekitar pukul 10.55 Wita,” ungkap Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muhammad Eka Faturahman.
Lebih lanjut, adapun kendaraan yang terlibat kecelakaan yaitu truk yang dikemudikan Harun bernomor polisi DT 8200 DE.
Aementara pemotor bernama Andi Muhammad Kharisman berboncengan dengan Yeyen Agus Tiani menggunakan sepeda motor Honda Beat DT 6117 BF.
“Pengendara motor itu keduanya merupakan siswa kelas XI di SMK Negeri 4 Kendari,” kata Eka.
Eka menjelaskan, kronologi kejadian tersebut berawal ketika truk yang dikemudikan Harun bergerak dari arah Jalan Poros Panglima Polim menuju Jalan Banteng dengan kecepatan sedang.
“Sesampainya di Jalan Banteng dekat TK Al-Hikmah, motor yang dikendarai Andi Muhammad Kharisman dan Yeyen Agus Tiani bergerak berlawanan arah yaitu dari arah Jalan Banteng menuju Jalan Poros Panglima Polim tiba-tiba menabrak truk milik Harun,” sebutnya.
Kata Eka, motor yang dikemudikan Andi Muhammad Kharisman berusaha melambung kendaraan yang berada di depannya sehingga masuk ke jalur mobil truk dan terjadilah lakalantas.
“Andi Muhammad Kharisman mengalami luka robek pada bagian pelipis, pendarahan pada mulut, dan pendarahan pada bagian telinga. Ia kemudian dibawa ke RSUD Kota Kendari. Namun sayang nyawanya tak terselamatkan,” ujar Eka.
Untuk Yeyen Agus Tiani kondisinya hanya mengalami sakit pada bahu sebelah kiri dan sudah balik dari Puskesmas Posia.
Untuk proses penyidikan kasus kecelakaan tersebut sopir truk sudah diamankan, Satlantas Polresta Kendari masih melakukan olah TKP.
“Tunggu hasil gelar perkara untuk menetapkan kasusnya, dihentikan atau akan dilanjut untuk menetapkan tersangka,” pungkas Eka.
Laporan : Renaldy
Komentar