Konasaranews.com, Konut – Bupati Konawe Utara Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Ruksamin panen perdana nilam milik kelompok tani di Desa Banggarema Kecamatan Andowia, Senin (1 Maret 2021).
Ketua Kelompok Tani Desa Banggarema, Juhardin mengatakan, jika terdapat tiga kelompok tani, yang siap menggarap luasan lahan 15 hektare dengan anggota 30 orang.
“Budidaya nilam adalah program unggulan kami. Hanya fasilitas kami masih sangat kurang. Kami mohon bantuan pemerintah agar kami dapat meningkatkan produktivitas kami,” katanya.
Sedangkan Bupati Ruksamin dalam sambutannya mengatakan, nilam merupakan tanaman paling sabar dan tidak memerlukan pemagaran seperti tanaman lainnya.
“Binatang apapun nda ada yang akan makan. Orang sibuk bagus tanam nilam. Bibit nilam mahal sekarang, dulu 1 karung Rp100 ribu. Sekarang sudah Rp200 ribu. Panenya itu empat kali setahun,” ujarnya.
Mantan Ketua DPRD Konut ini meminta Kepala Desa Banggarema untuk dapat mendirikan penyulingan nilam melalui BumDes, jika masyarakat telah membuka lahan hingga 20 hektare.
“Periode ke dua, saya sudah programkan bibit, termasuk pupuk. Hanya kendalanya kita kalau pengadaan belum ada spesifikasinya bagaimana. Harus ada sertifikasi bibit nilam, ini yang kita upayakan. Supaya nda berbenturan dengan hukum,” katanya.
Selain itu, lanjut Ketua DPW PBB Sultra ini, Pemkab Konut sementara melakukan penertiban penggunaan jonder.
“Kita saat ini sedang menarik dulu jonder. Karena jonder untuk mengolah pertanian peruntukannya malah digunakan mengangkut kayu,” terangnya.
Untuk diketahui, turut hadir Kapolres AKBP Achmad Fathul Ulum, Pj Sekda Kasim Pagala,
pimpinan OPD lingkup Pemkab Konut dan para kepala desa se Kecamatan Andowia.(cr1)
Komentar