KENDARI – Pasangan Calon Gubernur Ruksamin dan Calon Wakil Gubernur Syafei Kahar, memilih Kota Bau-Bau sebagai tempat mendeklarasikan diri maju sebagai kandidat pada pemilihan kepala daerah di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Pasangan calon yang mengusung akronim “Harus Selaras” deklarasi pada Rabu (28/8/2024). Mengapa Ruksamin-Syafei Kahar memilih Kota Bau-Bau sebagai tempatnya, ternyata Bupati Konawe Utara dua periode itu memiliki alasan tersendiri.
Pasalnya, jika melihat tiga pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara memilih daratan atau Kota Kendari sebagai tempat untuk deklarasi.
Rupanya bagi Calon Gubernur Ruksamin, Kota Bau-Bau merupakan kabupaten pertama yang berdiri di Provinsi Sulawesi Tenggara setelah mekar dari Provinsi Sulawesi Selatan.
Artinya bagi Ruksamin, Kota Bau-Bau merupakan daerah pertama di Sultra yang menjadi kabupaten yang selanjutnya melahirkan kabupaten/kota di Bumi Anoa sehingga bisa menjadi Provinsi Sulawesi Tenggara.
“Kabupaten Sulawesi Tenggara pertama adalah itu di Kota Bau-Bau. Itulah yang menjadi alasan memilih Kota Bau-Bau. Sejarah harus kita kembalikan,” kata Ruksamin.
Selain itu, lanjut Mantan Ketua DPRD Konawe Utara itu, Calon Wakil Gubernur Syafei Kahar merupakan Mantan Bupati Buton dua periode juga salah satu alasannya.
“Saya tidak menyangka akan membludak seperti ini masyarakat yang hadir. Tapi inilah demokrasi, masyarakat hadir menyaksikan pemimpin yang akan mereka pilih,” ujarnya.
Redaksi