BUTON UTARA – Dalam rangka pengendalian inflasi dan stabilisasi harga kebutuhan pokok pangan masyarakat, Bupati Buton Utara (Butur) Dr. H. Muhammad Ridwan Zakariah, M.Si., Resmi membuka Operasi Pasar Murah.
“Operasi pasar murah diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah melalui Tim Pengembalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Buton Utara bersama Perum Bulog Kabupaten Buton Utara, ditempatkan di lapangan Kecamatan Desa Wamboule Kecamatan Kulisusu Utara”, Rabu, 29 November 2023.
Dalam sambutannya, Ridwan Zakariah mengungkapkan pasar murah ini akan digelar di enam kecamatan. “Hari ini di Kulisusu Utara, besok di Wakorumba Utara, lanjut di Kecamatan Kambowa, Bonegunu, Kulisusu Barat dan terakhir di Kecamatan Kulisusu”, jelasnya.
Menurutnya, pasar murah yang diselenggarakan pemerintah saat ini tidak sepenuhnya mengakomodir kebutuhan masyarakat, tetapi paling tidak kebutuhan jangka pendek dapat teratasi.
Selanjutnya, operasi pasar murah juga merupakan salah satu upaya strategis Pemkab Butur dalam rangka pengendalian inflasi di daerah guna menjaga ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga pangan, daya beli masyarakat serta mendukung kelancaran distribusi dan stabilitas perekonomian di daerah.
Perlu diketahui, semua daerah terkena Dampak inflasi, dan inflasi berkorelasi dengan stunting, serta stunting itu sendiri berdampak kepada penurunan kualitas sumber daya manusia, hingga menyebabkan kemiskinan, hal ini sangat berkaitan, terangnya.
“Masalah stunting merupakan masalah penting untuk menjadi perhatian kita semua, karena stunting sangat mempengaruhi kualitas sumber daya manusia, bukan hanya kualitas intelektual, tetapi kualitas fisik juga berpengaruh. Kapan gizi kurang cukup maka pertumbuhan fisik juga tidak sempurna”, tutup Ridwan Zakariah.
Adapun komoditas bahan pokok yang dijual pada pasar murah tersebut, yakni beras dengan harga Rp 54.000 per lima kilogram (kg), minyak goreng Rp.14.000/liter, telur Rp.50.000/rak, bawang merah dan bawang putih Rp.30.000/kg.
Dalam pasar murah ini TPID menyiapkan komoditas bawang merah sebanyak 200 kg/Kecamatan, bawang merah 200 kg/Kecamatan, bawang putih 50 kg/Kecamatan, minyak goreng 300 liter/Kecamatan, telur 500 rak/Kecamatan serta beras 2 ton/Kecamatan.
Turut hadir, Forkopimda, Dandim 1429 Butur Letkol Inf. Acuk Andrianto, S.E., Wakapolres Butur Kompol Hasruddin, S.E, M.E., para Staf Ahli Bupati, Asisten Perekonomian Dan Pembangunan Setda, Pimpinan OPD serta Pengurus TP.PKK Kabupaten dan Kepala Gudang Bulog Butur Jumardin.
Laporan : Safruddin Darma