KONAWE UTARA – Aksi demonstrasi di lokasi pertambangan PT Antam UBPN Konawe Utara (Konut) berlangsung ricuh, Senin 5 Juni 2023.
Diketahui aksi demonstrasi dari ratusan masyarakat tersebut mengatasnamakan Gerakan Rakyat Konut Menggugat.
Dalam video yang beredar nampak polisi menembaki para demonstran menggunakan gas air mata, lalu dibalas oleh masyakat dengan melemper batu ke arah polisi.
Berdasarkan video yang diterima, beberapa polisi dan demonstran alami luka-luka. Sampai saat ini, penyebab kericuhan dalam aksi tersebut belum diketahui.
Sebelumnya, sejumlah pamflet aksi demo yang akan dilakukan Gerakan Rakyat Konut Menggugat beredar dimedia soasial.
Guna mengamankan aksi tersebut, ratusan kepolisian dari Satuan Brimob Polda Sultra diberangkatkan ke Konawe Utara pada Minggu, (4/6/2023) kemarin. Sebanyak 159 personil kepolisian diberangkatkan guna mengamankan masa aksi.
“Pengiriman pasukan brimob itu atas permintaan Kapolres Konawe Utara (Konut), untuk mengamankan masa aksi,” ungkap Komandan Batalyon A Pelopor Sat Brimob Sultra, I Ketut Arya Wijanarka.
Laporan : Renaldy
Komentar