MUNA – Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Sampara, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyalurkan bantuan bibit-bibit buah produktif hasil okulasi bagi masyarakat.
Hal itu dilakukan dalam rangka memberi motivasi kepada masyarakat untuk gemar menanam pohon di lingkungan masing-masing.
Tahun ini, ada 58 ribu bibit yang disiapkan BPDAS Sampara untuk dibagikan kepada masyarakat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kabupaten Muna sendiri kebagian 6.500 pohon. Terdiri dari bibit durian montong sebanyak 2.500 pohon, mangga arumanis, 2.000 pohon, rambutan binjai dan pala masing-masing 1.000 pohon.
Bibit-bibit itu diserahkan langsung BPDAS Sampara melalui Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) pulau Muna pada Jumat 14 Oktober 2022 kemarin.
“Ini termasuk bantuan rutin yg diberikan oleh BPDAS setiap tahun,” kata Kepala BPDAS Sampara, Muhammad Aziz Ahsoni, S.Hut melalui Kepala Seksi Rehabilitasi Hutan dan Lahan, Charles S. Hut, Sabtu (15/10).
Charles menerangkan, jika bantuan bibit-bibit tersebut ditujukan bagi masyarakat secara perorangan untuk ditanam di lokasi fasilitas umum dan fasilitas sosial. Cara mendapatkannya, cukup mendatangi kantor KPH Muna dengan membawa KTP.
“Penanaman bibit buah-buahan oleh masyarakat ini diharapkan dapat memberi kontribusi tutupan lahan untuk penanganan lahan kritis,” imbuhnya.
Sementara itu, KPH Muna La Ode Milu S. Hut mengatakan, usai menerima bantuan bibit itu, pihaknya langsung menyalurkan secara gratis pada orang-orang atau yang tergabung dalam kelompok tani. Pembagian bibit dilakukan dengan melihat kondisi lahan masing-masing penerima. Jika luas, maka jumlah bibit yang diberikan juga banyak.
“Ada yang 20 pohon (gabungan semua jenis bibit) perorang, tergantung luas lahannya. Kalo sempit, ya sedikit juga dikasih,” sebutnya.
Kata dia, proses penyaluran bibit sudah selesai dilakukan. Masing-masing kelompok tani dari berbagai wilayah datang langsung mengambil di kantor KPH pulau Muna.
“Penyalurannya mulai dari kemarin. Tadi pagi sekitar jam 9 sudah habis diambil,” pungkasnya.
Laporan : Erwino
Komentar