Tingkatkan Solidaritas Jelang HUT RI, Pordi Muna Gelar Event Kejuaraan

Daerah, Muna178 Dilihat

RAHA – Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-77 tahun, Persatuan Olahraga Domino Indonesia (Pordi) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), menggelar kejuaraan domino yang dilaksanakan, Sabtu 13 Agustus 2022.

Peserta yang mengikuti pertandingan, bakal memperebutkan total hadiah sebesar puluhan juta rupiah. Syaratnya, harus memiliki pemain pasangan dan terdaftar dalam keluarga domino unggul (Gardu) yang dibentuk di tiap wilayah Kelurahan/Desa.

Ketua Pordi Muna, Indra Jaya melalui wakilnya, Odez mengatakan, event ini sengaja digelar dengan tujuan agar masyarakat lebih mengenal status permainan Domino yang saat ini bukan lagi sebatas permainan biasa yang dimainkan kala ada acara-acara tertentu.

BACA JUGA :  Trend Harga TBS Relatif Rendah, DPRD Tuding Dinas Perkebunan dan Holtikultura Konut Tak Peka Melihat Derita Petani Sawit

Melainkan, lanjut Odez, domino telah menjadi salah satu cabang olahraga (Cabor) yang dipertandingkan, baik tingkat kabupaten hingga tingkat internasional.

“Ini sebagai langkah awal dan event pertama yang kami gelar dalam rangka memperingati hari kemerdekaan, sekaligus sebagai bentuk perkenalan pada masyarakat,” ujar Odez disela kegiatan.

Mantan Sekertaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Muna ini berharap, solidaritas dan soliditas masyarakat dapat terbangun melalui pertandingan Domino.

Hasilnya, tak menutup kemungkinan, jika peserta yang berhasil meraih juara nantinya, bakal terjaring dalam perekrutan atlet jelang pekan olahraga provinsi (Porprov) mendatang.

BACA JUGA :  Usai Cuti Kampanye, Pekan Depan Ruksamin Kembali Aktif Menjadi Bupati Konut

“Yang penting harus terdaftar dulu dalam Gardu. Setelahnya, tinggal dilihat poin-poin lainnya,” sebutnya.

Sementara itu, Ketua Pembina Pordi Muna, Adri Pontjodirejo menerangkan, kualifikasi batas usia calon atlet minimal 14 tahun keatas. Kata dia, poin-poin yang dicapai peserta dalam pertandingan, menjadi tolak ukur dalam perekrutan calon atlet.

“Laki-laki maupun perempuan bisa menjadi atlet. Ada namanya pasang putra, putri atau campuran,” ungkapnya.

“Dari seluruh Cabor, Domino adalah cabor dengan aturan paling ketat dalam seleksi atlet,” tukas mantan Kabag Ops Polres Muna ini.

Laporan : Erwino

Komentar