Mantan Guru SMAN 2 Raha Ditemukan Tewas Tenggelam di Tepi Pantai

Muna, Peristiwa192 Dilihat

RAHA – Warga Kota Raha Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), digegerkan dengan penemuan mayat yang mengapung di tepi pantai jalan by pass, tepatnya depan masjid Al Munajat, pada Selasa, 19 Juli 2022.

Diketahui korban tersebut bernama Safruddin, pria paruh baya asal Kelurahan Laiworu, Kecmatan Batalaiworu.

Korban pertama kali ditemukan oleh rekannya, Jamil yang saat itu hendak memancing. Awalnya, dia mencari keberadaan korban di lokasi pemancingan karena terlihat barang-barang milik korban yang tersimpan di pinggiran pantai. Ia coba memanggil dengan meneriaki nama korban namun tak ada sahutan.

Farhan yang kebetulan melintas, lalu diajak oleh Jamil untuk turut mencari korban. Firasat buruk pun muncul diantara keduanya.

Benar saja, tak berselang lama, usaha pencarian korban akhirnya mebuahkan hasil. Korban ditemukan tak bernyawa dalam kondisi mengapung dengan posisi badan telungkup.

“Pertama kita cari dalam gorong-gorong, ternyata ada di sebelahnya. Kondisinya sudah meninggal dunia,” kata Farhan diamini rekannya, Jamil.

Usai menemukan korban, Farhan langsung bergerak cepat untuk melakukan evakuasi. Sementara Jamil masih ragu karena menurutnya harus menunggu pihak kepolisian terlebih dahulu.

“Sempat disuruh tunggu dulu, tapi tanpa pikir saya langsung turun untuk evakuasi korban dulu agar bisa naik ke darat,” ujarnya.

Korban berhasil dinaikkan ke darat atas usaha Farhan dan rekannya. Warga lain yang melihat, akhirnya mulai berdatangan menyaksikan peristiwa itu. Kabar mengenai kejadian itu menyebar dengan cepat. Pihak kepolisian yang mendengar informasi itu langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Saat ini, korban telah dibawa ke rumah sakit Dr. Baharuddin untuk ditindaklanjuti sembari menunggu pihak keluarga. Belum diketahui pasti apa yang menyebabkan korban hingga ditemukan tewas tenggelam. Pantauan awak media, pihak kepolisian tengah melakukan olah TKP.

Namun, salah seorang rekan korban lainnya juga menceritakan, jika korban gemar memancing di sekitar lokasi kejadian.

“Dia (korban, red) pernah bilang kalo dia suka memancing tapi tidak pintar berenang,” tukasnya.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, korban merupakan Pensiuan ASN yang pernah menjadi Guru di SMA Negeri 2 Raha.

Laporan : Erwino

Komentar